26 August 2020

Berikan ASI Berkualitas untuk Buah Hati bersama Blackmores

Halo, semua. Dalam rangka memperingati World Breastfeeding Week tahun 2020 ini, di artikel kali ini saya (Uwien ibu dari 3 anak), ingin berbagi cerita pengalaman melewati masa kehamilan dan menyusui dengan sukses dan lancar. Yang salah satunya berkat mengkonsumsi Blackmores Pregnancy and Breast-Feeding Gold. Ada banyak tips dan pengalaman saya tulis di sini. Baca sampai selesai, ya.


Pengalaman Menyusui


Ingatan saya mengembara ke 11 tahun silam yaitu tahun 2009 dimana saya baru saja menjadi ibu baru. Usia saya belum genap 22 tahun dan saya telah menimang bayi perempuan mungil dengan berat 2900 gram. Betapa mengharukan dan membahagiakan melahirkan secara spontan/normal di Bidan. Saya masih ingat betul betapa nikmatnya ketika bayi keluar dari jalan lahir. "makprucut"nya itu lho... sungguh kenikmatan yang nggak ada bandingannya. Mungkin dari situ, saya nggak pernah kapok hamil dan melahirkan lagi. hihihi

Selama proses persalinan anak pertama, yang saya rasakan tidak ada kendala berarti, paling hanya terkaget-kaget pada saat kontraksi muncul. Ternyata gitu ya rasanya. :) Semua bisa saya lewati dengan baik.

Namun masalah pertama muncul ketika ASI saya nggak langsung keluar begitu bayi lahir. huhuhu. Sehari semalam kami menunggu, meski sudah diberikan ke bayi tak kunjung keluar juga. Bayi jadi sering menangis karena menghisap payudara tapi tak keluar air susunya. Sejak awal, saya dan suami memang sudah berdiskusi, bersepakat dan bertekad ingin memberikan ASI eksklusif, maka kami tahan-tahan tidak memberikan susu tambahan untuk bayi kami. Neneknya sempat menyarankan supaya kami memberinya susu formula saja, "Kasih dot aja biar nggak nangis terus."ujar Ibu saya. Namun kami (saya dan Abudi) masih bertahan dan yakin bahwa ASI akan segera keluar, meski saat itu harus "tega" mendengar tangis bayi semakin kencang. Alhamdulillah... pada saat hari kedua setelah bayi lahir, air susu keluar untuk pertama kali. Moment haru tersebut tidak terlupakan hingga kini.

Kenapa saya dan suami keras kepala seperti itu?
Karena kami ingin memberikan yang terbaik untuk bayi kami yaitu ASI Eksklusif.

Untuk informasi saja, ketika saya hamil, kami  yang sudah merencanakan akan memberikan ASI eksklusif, mencari tahu banyak informasi tentang IMD dan segala macemnya. Kami banyak membaca, banyak belajar dari berbagai sumber (majalah, seminar parenting, dll), dan banyak bertanya/konsultasi ke Bidan dan juga Dokter. Kami mendapat informasi, bahwa bayi baru lahir masih punya cadangan makanan di dalam tubuhnya, sehingga tidak apa-apa dan tidak akan bermasalah menunggu 1 atau 2 hari sampai ASI keluar, dengan syarat tetap berikan payudara ibu agar dihisap oleh bayi meski tidak keluar ASInya.

Bersyukur banget saya mendapat support langsung dari suami, dari neneknya, dan dari Bu Bidan yang membantu persalinan. Bu Bidan mengatakan nggak papa, nunggu sampai 1-2 hari.

Dua malam saya bertahan dengan begadang dan kurang tidur. Perjuangan kami akhirnya terbayarkan ketika pada hari ke 2 ASI keluar. Ya Allah... saya sampai menangis haru ketika merasakan nikmatnya menyusui, nikmatnya mendengar bayi saya menghisap dan menelan ASI. Rasa sakit di seluruh badan terkalahkan oleh rasa nikmat itu. Masya Allah...

Itulah cerita pengalaman saya menyusui untuk pertama kalinya.

suplemen ibu hamil dan menyusui

Selanjutnya menyusui anak kedua tidak ada kendala berarti. Saya masih mendapat support penuh dari suami dan keluarga. Pada saat akan melahirkan, ibu mertua membantu menjaga anak pertama saya (yang waktu itu berusia 3 tahun) suami dan ibu saya mengantar dan menunggui proses persalinan. Paman siap siaga mengantar dengan mobilnya. Pada saat menyusui, keluarga juga support penuh. Suami selalu membela dan menenangkan saya ketika ada omongan orang yang memberikan informasi negatif termasuk mitos-mitos. Terima kasih keluargaku.

Pada perjalanan menyusui anak ketiga, saya sudah lebih percaya diri karena sudah berpengalaman, hehehe. Alhamdulillah tidak ada kendala sama sekali. Semua prosesnya mudah. Melahirkan sangat mudah, bertempat di rumah Bidan dekat rumah dan hanya ditunggui suami saja. Anak pertama dan kedua juga sudah mandiri dan bisa ditinggal berdua saja di rumah tanpa pembantu dan tanpa ditunggui orang dewasa. Allah Maha Baik sehingga memudahkan proses persalinan. ASI juga langsung keluar pada malam setelah melahirkan.

Baca cerita melahirkan anak ke tiga selengkapnya di: Welcome, Baby Boy!

Dukungan Suami Mempengaruhi Kesuksesan Masa Kehamilan dan Menyusui


Dukungan suami dan keluarga dalam proses mengASIhi ini merupakan hal yang sangat sangat sangat penting. Semakin banyak dukungan dari suami serta keluarga akan membuat seorang ibu semakin bersemangat dalam menyusui bayinya. Ibu yang bahagia dan bersemangat, akan memproduksi ASI lebih banyak, sehingga proses menyusui pun dapat berjalan dengan lancar.



Jika produksi ASI dari ibu sudah lancar, akan berpengaruh pada perkembangan bayinya. Semakin baik produksi ASI, maka semakin baik pula tumbuh kembang sang bayi. Jadi, proses menyusui ini nggak semata-mata memberikan asupan saja, namun ada proses yang panjang dan efek yang saling berkaitan di sana. Jika misalkan tidak mendapat support dari suami, misalnya, efek buruknya akan banyak sekali. Seperti Baby Blues bahkan hingga Post Partum Depretion (PPD) yang sangat membahayakan ibu dan bayi.

Oleh karena itu, saya akan memberikan tips kepada para suami. Apa saja sih yang sebaiknya dilakukan ketika istri sedang dalam masa kehamilan dan berlanjut menyusui?

Tips Lancar Menyusui dengan Bahagia 

Tips ini untuk suami/ayah.
Saya sharing berdasarkan pengalaman selama saya hamil dan menyusui, Abudi (suami saya) memperlakukan saya secara istimewa. Please, para suami, calon ayah, dan para ayah... baca ini.

Berikut ini yang dilakukan Abudi, sehingga saya tidak dihinggapi baby blues maupun PPD sama sekali selama 3 kali hamil 3 kali menyusui.

Ketika hamil:
- Memijat kaki hampir tiap malam
- Memijat punggung ketika saya merasakan pegal
- Membantu pekerjaan rumah tangga (jika tidak ada pembantu), atau menyediakan asisten rumah tangga.
- Menyediakan makanan yang bergizi
- Sering memeluk dan membelai dengan lembut

Ketika Menyusui:
- Begitu bayi lahir, semua pekerjaan rumah beliau yang handle, tugas saya hanya menyusui dengan bahagia. Sesibuk apapun, secapek apapun sepulang kerja, beliau tetap yang menghandle.
- Ikut bangun ketika tengah malam bayi ingin menyusu. Beliau membantu menata bantal untuk sandaran punggung, mengambilkan saya minum, atau mengganti popok bayi.
- Menyediakan makanan bergizi agar kualitas ASI juga bagus, termasuk menyediakan suplemen dan vitamin terbaik seperti Blackmores agar saya lekas pulih.
- Membantu memijat punggung, pijat oksitosin dan breast massage. Suami saya menguasai ketiganya.

Daftar di atas hanyalah sebagian yang suami saya lakukan, sesungguhnya masih banyak hal lainnya. Memang terlihat sederhana dan sebenarnya (mungkin) kelihatan remeh. Namun bagi saya dan (saya rasa) bagi bumil dan busui lainnya, hal tersebut sangat berarti dan sangat berkesan. Hal tersebut yang membuat saya nyaman, aman, dan bahagia selama masa kehamilan dan menyusui.


Tips untuk Ibu Menyusui
- Makan makanan bergizi
- Istirahat yang cukup
- Minum air putih lebih dari 2 liter per hari
- Selalu happy
- Menghindari stress dan overthingking
- Jangan lupa me time
- Minum suplement untuk meningkatkan ASI jika perlu
- Minum Blackmores untuk ASI bernutrisi dan berkualitas


tonton video di bawah ini ya :)



Persiapan Menyusui


Persiapan menyusui saya lakukan sejak masa kehamilan. Bahkan sebelum hamil, saya pun sudah mencari tahu bagaimana pregnancy and breastfeeding life. Sehingga sudah terbayang dan ada persiapan fisik maupun mental.

Beberapa 2 hal yang saya lakukan untuk mempersiapkan payudara:
1. Membersihkan puting
Puting (bagi ibu yang belum pernah menyusui) masih tertutup dengan lapisan kulit yang berwarna hitam. Nah kulit-kulit itu, kalau kita perhatikan lagi, ada yang menutupi lubang-lubang kecil tempat keluarnya ASI. Saya membersihkan setiap kali mandi. Bersihkan menggunakan minyak zaitun atau baby oil.
2. Menarik-narik puting
Ada beberapa teman yang curhat bahwa putingnya rata. Maka, saya menyarankan untuk rajin menarik-narik puting supaya lebih keluar/menonjol. Saya pun melakukannya pada waktu hamil. Tapi yang perlu diperhatikan, jangan dipilin-pilin terlalu bersemangat karena bisa menyebabkan kontraksi di perut.
3. Belajar Perlekatan yang Benar
Keberhasilan saat proses menyusui tak lepas dari cara perlekatan yang benar, maka dari itu, saran saya, tanyakan kepada bidan, dokter, atau teman yang sudah berpengalaman bagaimana perlekatan yang benar. Penjelasan lebih lengkap sih mending tanya ke Bidan/Dokter yang menangani selama kehamilan. Biasanya akan dijelaskan dengan rinci.


Cara Menyusui


Proses alami menyusui tentu akan menjadi pengalaman yang menyenangkan, sekaligus menantang. Karena tidak semua Ibu bisa langsung dan lancar melakukannya. Berikut ini beberapa tips prosesi menyusui yang saya lakukan, diantaranya :

1. Rajin membersihkan puting payudara sebelum menyusui (jangan membersihkan payudara menggunakan sabun), cukup air hangat atau sabun mandi yang aman untuk bayi.
2. Ketika akan memulai menyusui, posisikan bayi senyaman mungkin, sehingga proses menyusui berjalan lancar. Kalo saya biasanya menggunakan bantal menyusui, atau bayi disangga bantal supaya tangan ibu nggak pegal dan si bayi nyaman. Bisa juga dengan posisi berbaring. Posisi berbaring ini paling nyaman buat saya dan bayi. Namun, di sini yang perlu berhati-hati adalah jangan sampai hidung bayi tertutup payudara.
3. Jika posisi bayi sudah nyaman, teteskan air susu terlebih dahulu, lalu oles-oleskan pada sekitar puting dan aerola. Hal ini agar puting tidak lecet ketika menyusui.
4. Susui bayi ketika bayi memerlukan ASI, Nggak perlu menunggu sampai 2 jam sekali jika bayi sudah lapar. Prinsipnya adalah demand dan susui bayi kurang lebih 1 jam untuk memenuhi kebutuhannya. Apalagi saat grow sprut, bayi akan sering banget menyusu.
5. Jangan lupa untuk menyusui secara bergantian antara payudara kanan dan payudara kiri. Misalnya setelah 10 menit ganti payudara kanan, 10 menit kemudian ganti payudara kiri.
6. Kalau sudah selesai menyusui, bersihkan bagian puting payudara menggunakan tissu atau kain bersih untuk membersihkan sisa ASI yang merembes. Payudara yang tidak dibersihkan, takutnya menyebabkan tumbuh bakteri pada bagian putingnya karena sisa ASI tadi.
7. Jangan lupa sendawakan bayi setelah selesai menyusu. Berdirikan bayi dengan ditempelkan pada dada/pundak kita. Tepuk pelan/elus-elus punggungnya hingga si bayi bersendawa. Hal ini mencegah bayi gumoh/memuntahkan susu. Sehingga susu bisa terserap oleh tubuh bayi dengan baik. 'kan sayang kalo udah 1 jam menyusu kemudian malah kebuang karena gumoh.

Kalau cerita pengalaman saya, seperti inilah cara menyusui yang nyaman:
- Posisi bayi tidak telentang, melainkan menghadap ke badan saya/menempel di perut.
- Sentuh dengan lembut pipi bayi menggunakan jari, setelah mulut bayi terbuka barulah masukkan payudara.
- Pastikan bagian yang masuk ke mulut bayi nggak cuma putingnya aja, tapi sampai pada aerola-nya (lingkaran hitam di sekitar puting).
- Biarkan bayi menyusu sampai puas/sampai bayi melepas sendiri.
- Jika terpaksa harus melepas sebelum bayi puas, pada saat hendak melepas, tekan bagian atas payudara dekat aerolla menggunakan jari telunjuk.



Selanjutnya yang perlu ibu menyusui ketahui adalah tanda-tanda bayi menyusu dengan efektif (artinya perlekatan sudah benar) atau tidak.

Tanda-tanda bayi menyusui dengan efektif:

1. Hisapan lambat, dalam dan terdengar suara menelan.
2. Pipi cembung dan tidak tertarik ke dalam
3. Bayi menyusu dengan tenang
4. Bayi melepas payudara oleh dirinya sendiri dan tampak puas selesai menyusu
5. Ibu tidak merasa sakit
6. Payudara seperti kosong/habis. Kemudian timbullah lapar pada sang ibu. hahaha

Tanda-tanda bahwa bayi tidak menyusu dengan efektif:

1. Hisapan cepat, dangkal dan terdengar suara mengecap atau cepok-cepok gitu
2. Pipi cekung dan tertarik ke dalam
3. Bayi rewel atau sebentar-sebentar melepas payudara
4. Bayi menyusu sangat sering, untuk waktu yang sangat lama, tetapi tidak melepaskan payudara dan tampak tidak puas.
5. Biasanya si ibu juga kesakitan
6. ASI di payudara seperti tidak berkurang/habis.


Masalah-masalah pada saat menyusui

Masa menyusui nggak semuanya lancar, ada pula beberapa masalah yang timbul seperti:
- Payudara Lecet
- Pembengkakan payudara
Cara mengatasi:
Menyusui sesering mungkin sampai bayi kenyang.
Jika bayi sudah kenyang namun ASI di payudara masih banyak, coba keluarkan memakai pompa.
Kompres hangat/dingin pada payudara untuk mengurangi rasa sakit.
Memijat payudara dengan lembut
Mencoba semua posisi menyusui sampai menemukan posisi yang paling nyaman.
Gunakan bra yang tidak terlalu kencang karena bisa mempersempit aliran ASI.
Cukup cairan dan istirahat yang cukup.
-Mastitis/peradangan
dll

Mengapa ASI adalah asupan terbaik untuk bayi?
Karena ASI mencukupi seluruh kebutuhan makan dan cairan bayi dan memuaskan dahaga bayi.

Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI) menyatakan bahwa air susu ibu (ASI) merupakan satu-satunya nutrisi ideal untuk bayi pada masa enam bulan pertama kehidupan seorang anak, dilanjutkan dengan pemberian makanan pendamping ASI setelah usia 6 bulan hingga 2 tahun (atau lebih). Pada 6 bulan pertama kehidupan bayi, asupan yang mereka butuhkan hanyalah ASI. ASI adalah asupan terbaik. Maka dari itu, saya harus menjaga kualitas air susu agar berkualitas.

ASI memiliki kandungan nutrisi yang dibutuhkan oleh bayi sesuai dengan usianya, jadi saya pun nggak khawatir ASI saya kurang ketika melihat ASI ibu lain sangat melimpah. Saya dan suami sangat memperhatikan apa yang menjadi asupan saya, karena hal itu menentukan kualitas ASI yang dihasilkan. Maka, sangat penting bagi ibu untuk memperhatikan asupan makanannya agar dapat memberikan ASI yang bernutrisi. Saya nggak pernah ada kepikiran mau mengurangi porsi makan (diet agar kurus lagi) sementara bayi baru berumur beberapa bulan.

Saya juga memastikan telah memenuhi asupan nutrisi agar kualitas ASI selalu baik dengan mengonsumsi Blackmores Pregnancy & Breast-Feeding Gold sejak masa kehamilan hingga masa menyusui. Blackmores ini mengandung 17 nutrisi esensial yang dibutuhkan saat sedang hamil, hingga masa menyusui.

Mengapa saya memilih Blackmores sebagai suplemen saat hamil dan menyusui?

Dosisnya ini pas dan nggak bikin mual karena dia menggunakan Odourless fish oil. Sewaktu hamil anak ketiga, pada USG ada tanda-tanda bahwa saya kekurangan kalsium, lalu saya langsung teringat Blackmores yang kandungan Kalsiumnya tinggi, bulan berikutnya USG sudah normal kembali. Saya memilih Blackmores karena Zat Besinya nggak menyebabkan konstipasi, BAB saya tetap lancar saat hamil dan menyusui.
Saat mengkonsumsi Blackmores Pregnancy and Breast-Feeding Gold ini dan makan makanan bergizi, saya merasa telah berbuat maksimal untuk mendukung perkembangan bayi pada masa 1000 hari pertama kehidupan.



Suplemen dengan kandungan lengkap dengan 17 Nutrisi Esensial seperti asam folat, zat besi, tinggi DHA, tinggi Kalsium, vitamin dan mineral lainnya. Dimana komposisinya adalah sebagai berikut: Asam folat 200 µg, Kalium iodide 98 µg (Iodium 75 µg), Fish oil 500 mg mengandung 165 mg Omega-3 (DHA 125 mg + EPA 25 mg), Fe (II) fumarate 15.7 mg (Zat besi 5 mg), Niasin 7.5 mg, Vitamin C 30 mg, Kalsium karbonat 300 mg (Kalsium 120 mg), Zinc sulfat 20.8 mg (Zinc 7.5 mg), Magnesium oksida 49.8 mg (Magnesium 30 mg), Thiamine nitrate 500 µg (Vitamin B1 405 µg), Riboflavin (Vit B2 750 µg), Pyridoxine HCl (Vit B6 750  µg), Vit B12 1.5 µg, d-alpha tocopherol (natural Vit E 5.21 IU), Dunaliella salina cell extract soft concentrate 72 mg.

Dengan segitu banyak nutrisi, Blackmores Pregnancy and Breast-Feeding Gold membantu memenuhi nutrisi saya sehingga dapat memberikan ASI bernutrisi untuk anak-anak saya.

Isi
60 kapsul, 120 kapsul dan 180 kapsul

Dosis atau saran penyajian
Dewasa: 2 kapsul/hari

Petunjuk Penyimpanan
Simpan di bawah 30° C, di tempat yang kering, dan jauhkan dari paparan sinar matahari langsung.



Pada pekan ASI sedunia ( World Breastfeeding Week ) yang jatuh pada bulan Agustus ini, saya ingin kembali mengajak ibu-ibu semua khususnya new mom untuk lebih banyak mencari tahu dan aware tentang nutrisi di saat kehamilan dan menyusui agar perjalanan menyusui-nya lancar dan sukses. Saya juga merekomdasikan Blackmores Pregnancy and Breast-Feeding Gold sebagai suplement terbaik yang sudah dipercaya para ibu dan ayah supaya menyusuinya lancar, supaya ASI-nya bernutrisi, dan supaya ASI-nya berkualitas.

Kalbe Blackmores Nutrition Kerjasama Blackmores dengan Bumi Sehat Foundation berkomitmen dalam mendukung upaya pemenuhan nutrisi Ibu Hamil dan Menyusui, dan memahami bahwa semua Ibu di Indonesia berhak untuk mendapatkan nutrisi yang cukup untuk mendukung kesehatannya dan buah hati. Sejak 2017, Kalbe Blackmores Nutrition bermitra dengan Yayasan Bumi Sehat dan secara berkelanjutan telah membantu pemenuhan gizi ibu hamil dan menyusui melalui pembagian 12.000 botol Blackmores Pregnancy and Breast-Feeding Gold setiap tahunnya di Klinik Bumi Sehat, yang tersebar di 3 kota yaitu Denpasar, Aceh dan Papua.

Tentang Blackmores dan Yayasan Bumi Sehat


Blackmores merupakan brand vitamin dan suplemen dari Australia yang sudah tersebar ke lebih dari 13 Negara di dunia. Di Indonesia, Blackmores bekerja sama dengan Kalbe Farma dalam memasarkan produknya. Dengan kerja sama ini, Blackmores berharap dapat terus menjalankan komitmennya untuk pemenuhan kebutuhan nutrisi masyarakat indonesia di daerah-daerah lainnya.

Sedangkan Yayasan Bumi Sehat adalah organisasi non-profit yang bergerak dalam penyediaan akses terhadap layanan kesehatan berkualitas, terutama akses agar Ibu dapat melahirkan dengan baik, sekaligus untuk meningkatkan kualitas hidup dan mendorong perdamaian. Bumi Sehat juga telah membantu persalinan ke lebih dari 600 bayi setiap tahunnya. Saya lihat sendiri informasi yang ada di fanpage facebook Yayasan Bumi Sehat, tenaga kesehatannya baik dan ramah, melayani dengan tulus dan sangat baik.



Salut dengan komitmen Blackmores dalam menyediakan nutrisi terbaik untuk ibu hanil dan menyusui sehingga produksi ASI bergizi dan berkualitas. Teman-teman dapat membeli Produk Blackmores di E-commerce kesayangan seperti Tokopedia, Blibli, Lazada dan Shopee yang bertuliskan Official Store.


Demikian teman-teman cerita pengalaman saya, semoga bermanfaat. Kunjungi website Blackmores maupun media sosialnya untuk dapat informasi terupdate tentang produk dan sebagainya.



Blackmores Indonesia

Instagram : @blackmoresid


37 comments:

  1. Wah mba senior nih makasih sharing menyusui nya, soalnya menyusui itu ternyata luas sekali ya teori dan praktiknya demi pertumbuhan Si buah hati

    ReplyDelete
    Replies
    1. Betul banget, bahkan waktu anak ke3 aku kayak mulai dari nol belajarnya

      Delete
  2. Blackmores Kandungannya lengkap juga ya mba, awal menyusui dulu sempat nyaris gagal karena puting lecet akibat salah pelekatan. Alhamdulillah setelahnya lancar sampai 2,5 tahun malah

    ReplyDelete
    Replies
    1. Perlekatan emang ngaruh banget ke puting lecet. alhamdulillah... ya

      Delete
  3. Kandungan Blackmores lengkap sekali ya Mbak...Pas buat suplemen pelengkap nutrisi bagi ibu hamil dan menyusui. Alhamdulillah jadi lancar proses MengASIhi yang butuh dukungan agar terpenuhi kebutuhan emosi dan nutrisi.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya, jadi yakin ASI sendiri berkualitas berkat Blackmores

      Delete
  4. Wah, keren nih pengalaman 'makprucut'nya ampe bikin ketagihan pingin hamil lagi. Saya dulu makprucut nya drama dulu. Hehe
    Dulu waktu aku menyusui belum kenal blackmores. Padahal lengkap ya nutrisinya 👍

    ReplyDelete
    Replies
    1. hehe, gak tau yaa karena yang keinget tuh nikmat gitu

      Delete
  5. Untuk anak pasti mau beri yg terbaik. Banyak ya pengalaman dan cerita ibu2 menyusui anaknya, penuh perjuangan hehe
    Tq info blackmorenyaaa, support ibu2 memberikan asi🙏😀

    ReplyDelete
  6. Busui cantiiikk, sehat sehat selalu yaaaa
    Ishh, sama kayak diriku, begitu bayi lahir, agak perjuangan bangeettt untuk bisa meng-ASI-hi.
    Dokter menyarankan pakai Blackmores jugaak

    ReplyDelete
  7. Support System dari suami itu penting banget ya mba. Itu salah satu keberhasilan ASI.
    Anak2ku juga dua2nya full ASI. Semoga anak2 kita selalu sehat yaaa, karena anak ASI :)

    ReplyDelete
  8. Dulunya saya kira menyusui itu mudah.
    karena pas kecil, saya liat mama saya menyusui adik saya, kok gampang gitu.
    Cukup didekatkan ke dada dan selesai.

    Ternyata pas punya anak, astagaaa... sulit ternyata hahahah.
    Kudu dipelajari dan butuh support banget, kayak disupport ama Blackmores juga :D

    ReplyDelete
  9. Wah senangnya sekarang ada Blackmores ya mba.. menyusui si kecil jadi lebih lancar :) sehat selalu semuanya ❤️

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya nih mbak, ada Blackmores supaya ASI berkualitas

      Delete
  10. Sungguh tenang di jaman sekarang banyak disediakan berbagai kebutuhan yang sepuluh tahun lalu masih sulit mendapatkannya.

    Menyusui dan hamil tidak takut kurang nutrisi lagi sekarang ya Teh sejak mengenal Blackmores

    ReplyDelete
  11. Teh Uwien blognya meni geulis kaya yang punya ^^
    Eniwei, muda banget teh Uwien waktu punya anak pertama
    Perkembangannya beda banget ya?
    Bersyukur banget Blackmores datang membantu agar ibu lancar menyusui

    ReplyDelete
  12. Blackmores ini salah satu ASI booster andalan para busui memang ya. Dan dukungan Ayah ASI itu termasuk menentukan bagaimana ibu tetap tangguh dan bahagia sepanjang masa menyusui.

    ReplyDelete
  13. Menyusui. Masa² terpenting dalam tumbuh kembang anak. Seribusatu usaha harus dijalankan agar ASI berkualitas dan bayi bisa menikmati ASI eksklusif hingga jangka waktu yang lama.

    Luar biasa BLACKMORES. Sangat mengerti akan kebaikan ASI. Jenama premium dengan kualitas yang premium juga.

    ReplyDelete
  14. ASI yang berkualitas tentunya penting banget untuk anak ya mbak. Apalagi saat aktifitas menyusui terkadang sering juga muncul dramanya gitu. Blackmores ini bagus banget ada di saat sekarang yah gini,nanti kalo uda punya anak mau juga cobain ah.

    ReplyDelete
  15. Lengkap banget informasinya mba, terima kasih ya sharingnya.

    ReplyDelete
  16. Masih muda banget ya Wien waktu punya anak pertama. Umur segitu aku masih ngecengin dosen ganteng di kampus :D

    ReplyDelete
  17. Ah ini sangat membantu ibu untuk sukses menyusui ya mbak...

    ReplyDelete
  18. Wahh.. Blackmores Pregnancy and Breastfeeding Gold ini bisa juga dijadikan hadiah untuk teman yang baru saja melahirkan yaa mbak.. pasti bermanfaat sekali.

    ReplyDelete
    Replies
    1. waaah pasti akan senang sekali yang dikasih hadiah Blackmores

      Delete

Hai, terima kasih sudah membaca dan berkomentar. :)
Mohon maaf komentar dimoderasi karena banyak spam yang masuk.