31 August 2016

Bagaimana Mempersiapkan Masa Depan Anak?

"Dhia kalau sudah besar mau jadi apa?"
"Mau jadi Dokter."
Tuiing tuiing, seketika saya pening. Membayangkan  bagaimana mempersiapkan masa depan anak.  @_@

***
Entah sejak beberapa tahun yang lalu, Dhia ( 7 tahun) jika saya tanya cita-citanya kelak jawabannya selalu sama -DOKTER. Saya tidak tau persis -tepatnya lupa, apa yang melatarbelakangi bocah ini memilih Dokter sebagai cita-citanya. Yang jelas, Dhia sering berkata "Ingin membantu orang yang sakit." saat ditanya alasannya.

Semoga ini bukan hanya isapan jempol bocah kelas 1 SD berbicara tentang cita-citanya, seperti halnya anak seusianya yang ingin jadi Presiden, Astronot, dll. Saya yakin ia sungguh-sungguh.
Saya menganggap ucapan Dhia ini serius. Dan saya selalu berdo'a kepada Gusti Allah agar Dhia dimampukan, dan kami orang tuanya juga dimampukan menyertainya menggapai cita-citanya.

Melihat biaya pendidikan yang tiap tahun mengalami kenaikan, saya belum terbayang 12 tahun lagi seperti apa perkembangan dunia pendidikan di Tanah Air. Namun ada beberapa langkah jika kita ingin mempersiapkan dana pendidikan anak.

Pertama, Ayah dan Bunda sebaiknya sudah harus mulai mendiskusikan pendidikan anak sejak sang anak masih dalam kandungan. Lakukan survei dengan mendatangi sekolah-sekolah yang ada atau datang ke pameran pendidikan yang mulai banyak diselenggarakan.

Kedua, berdasarkan pilihan favorit orang tua dan anak, lakukan riset kebutuhan biaya pendidikan untuk tahun ini. Pahami bahwa biaya pendidikan tahun ini kemungkinan besar akan meningkat setiap tahunnya, sehingga saat anak masuk sekolah nilainya akan bertambah besar.

Ketiga, sesuai kebutuhan dana yang sudah dihitung, silakan periksa tabungan atau investasi yang sudah disiapkan. Apakah sudah cukup? Jika angkanya masih lebih kecil dari yang seharusnya, jujurlah pada diri sendiri bahwa sekaranglah saatnya merevisi rencana dana pendidikan.

Keempat, periksa apakah keuangan keluarga sudah terlindungi. Menabung dan berinvestasi akan terasa mudah dijalankan oleh keluarga yang masih produktif dan mendapatkan penghasilan. Risiko kematian di usia produktif atas pencari nafkah atau orang tua dapat terjadi kapan saja. Oleh sebab itu, perlindungan asuransi jiwa sangat penting dalam perencanaan dana pendidikan.

Mengutip pernyataan Prita Hapsari Ghozie, seorang Perencana Keuangan Independen dari ZAP Finance, biaya pendidikan di Indonesia naik sekitar 7 - 15 % per tahun. Bisa diperhitungkan , uang pangkal masuk perguruan tinggi saat ini sekitar 50 juta rupiah, sepuluh sampai limabelas tahun yang akan datang mungkin bisa mencapai 400 juta rupiah.
Lalu darimana uang sebanyak itu?

Ada niat tentu ada ikhtiar. Sejak Dhia masuk sekolah SD saya mulai mencari tahu bagaimana caranya agar bisa sekolah di fakultas kedokteran. Pertama, mencari informasi mengenai berapa biaya kuliah di fakultas kedokteran -yang membuat saya kayak kipas angin, geleng-geleng terus. Tapi percaya aja ya...Gusti Allah mboten sare, pasti ada jalan. Kedua, mungkin bisa mengikuti seleksi program BIDIK MISI -bagi siswa kurang mampu. (*ya kalau program ini kelak masih ada). Bisa dari beasiswa-beasiswa yang bisa dicari. Ketiga, bisa dari asuransi pendidikan. Nah yang terakhir ini harus orang tua siapkan dari sekarang. Keempat, mengikuti program Bekal Masa Depan yang diselenggarakan oleh Morinaga Chil-Go!



Morinaga Chil-Go! memfasilitasi para orang tua mendapatkan asuransi pendidikan total 3 milyar rupiah yang akan diberikan kepada sembilan orang.

Hadiah utama dari Bekal Masa Depan Chil-Go! ini adalah Dana Asuransi untuk Pendidikan dengan total senilai 3 Milyar Rupiah dibagi menjadi 3 (tiga) kategori di masing-masing periode, yaitu :
a. Platinum: Asuransi Pendidikan senilai Rp 500.000.000,- (lima ratus juta rupiah)*
b. Gold: Asuransi Pendidikan senilai Rp 300.000.000,- (tiga ratus juta rupiah)*
c. Silver: Asuransi Pendidikan senilai Rp 200.000.000,- (dua ratus juta rupiah)*
* berdasarkan perhitungan investasi hingga anak berusia 18 tahun

Baca Juga : Bekal Masa Depan untuk Buah Hatiku

Di Indonesia, sekolah SD sampai SMA sudah digratiskan oleh pemerintah -walaupun belum semua. Di Jawa Barat sendiri , khususnya di sekitar tempat tinggal kami -Bandung dan sekitarnya- sudah banyak pilihan sekolah negeri yang bagus dan gratis. Ini bisa menjadi pilihan pendidikan formal bagi anak-anak. Sehingga biaya yang dikeluarkan dari SD sampai SMA bisa dialokasikan untuk biaya kuliahnya dan atau untuk menyicil Asuransi Pendidikannya

Kita dapat menghitung kisaran dana pendidikan yang dibutuhkan Si Kecil melalui kalkulator financial perhitungan dana pendidikan yang sudah di siapkan oleh Morinaga Chil-Go!. Kalkulator Financial tersebut dapat Ayah dan Bunda akses di sini

Agar lebih jelas mengenai program Bekal Masa Depan ini, ada baiknya Anda menonton video berikut



Yuk bagikan ide kreatif Anda ke www.bekalmasadepan.com . Ide paling kreatif berkesempatan memenangkan Asuransi Pendidikan yang didambakan setiap orang tua. Saat ini periode pertama sudah berakhir. Tapi masih ada periode kedua dan ketiga sampai akhir Desember. Jangan sampai ketinggalan.



25 August 2016

Saya Pejuang ASI Eksklusif dan Saya Bangga

Menyemarakkan Pekan ASI Dunia yang jatuh pada tanggal 1-7 Agustus, ijinkan saya bercerita sedikit tentang perjuangan saya memberikan ASI ekslusif di 6 bulan pertama kedua anak saya. Apa saja yang sudah saya lakukan untuk persiapan dan pelaksanaan pemberian ASI sehingga bisa berhasil.



Yang sudah-sudah, pembahasan tentang ASI vs sufor selalu menjadi pro-kontra para ibu di jagad raya ini. Makanya saya biasanya hanya menyimak saja pembahasan ini dan berusaha memposisikan diri di keduanya. Sehingga saya menulis ini hanya bermaksud berbagi pengalaman sukses dalam memberikan ASI eksklusif.

Persiapan Sebelum Hari Kelahiran Tiba

Jauh sebelum bayi saya lahir, saya sudah berencana bahwa nanti saya hanya akan memberikan ASI tanpa bantuan susu formula di 6 bulan pertamanya. Karena sudah berencana dan bertekad seperti itu, maka dari awal kehamilan anak pertama, saya mencari ilmunya dengan membaca-baca informasi di internet dan juga menanyakan langsung kepada bidan/dokter saat memeriksakan kandungan. Sambil selalu memanjatkan doa agar nanti semuanya berjalan lancar.

Selain mengumpulkan berbagai macam informasi, saya juga menyiapkan "alat"nya (baca:payudara) agar saat nanti digunakan sudah siap. Kalau tidak dipersiapkan dari jauh hari, kemungkinan besar bisa lecet saat menyusui.
Apa saja persiapannya? Antara lain: disaat mandi, bersihkan puting susu dari daerah aerola (daerah yang berwarna gelap). Di area puting ini, biasanya ada kotoran baik itu kulit mati atau daki yang menutupi lubang-lubang kecil tempat keluarnya air susu. Nah, setiap mandi saya bersihkan itu dengan lembut, nggak perlu digosok pake batu kali, ya. hehe
Sambil dibersihkan, juga sambil dipilin-pilin dan ditarik-tarik. Pijatan pilin-tarik ini membuat puting menjadi lebih panjang sehingga nanti pas diberikan ke bayi lebih mudah. Lalu melakukan pijat di area payudara dengan baby oil atau minyak zaitun.

Persiapan lainnya adalah membaca cara menyusui yang baik dan benar. bagaimana posisinya dan segala macam tentang hal teknis menyusui bayi baru lahir. Ini penting karena, posisi atau cara ibu menyusui juga berpengaruh terhadap kesuksesan memberikan ASI.

Mencari informasi tentang makanan yang bisa meningkatkan produksi ASI. Jadi saat trimester ketiga saya perbanyak makan makanan tersebut. Bisa search sendiri bahan makanan apa saja yang bisa meningkatkan produksi ASI. Jangan malas mencari informasi sebanyak mungkin ya, Moms.

Setelah Bayi Lahir

Setelah bayi lahir kedunia, perasaan yang meluap-luap pada saya tak bisa terelakkan. IMD yang saya idamkan tak bisa terlaksana karena Bu Bidan berkata saya sudah terlihat dalam kondisi kelelahan. Jadi proses menyusu pertama bukan saat bayi masih berdarah-darah lalu diletakkan di atas perut saya kemudian bayi akan mencari puting ibunya sendiri. Itu ekspektasi saya sebelumnya. Tapi karena kenyataannya saya kelelahan, pemberian ASI pertama kali dilakukan setelah bayi dibersihkan dan dibedong, sayanya juga sudah bersih dan ganti baju.

Lancar keluar susu yang melimpah? enggak, cyiin. Kedua anak saya, dua-duanya ASI baru keluar di hari ketiga dan kedua pasca melahirkan.

Menurut ibu bidan, (saya mengutip perkataan Bu Bidan saja ya dari tadi, hehe... )
Menurut Bu Bidan, bayi baru lahir itu bisa bertahan tanpa asupan makanan selama maksimal 5 hari karena dalam tubuhnya masih menyimpan cadangan makanan yang berasal dari plasentanya. Saya bersyukur saat tempat bersalin mendukung keputusan kami (saya dan suami) untuk memberikan ASI ekslusif.

Godaan untuk memberikan susu botol, tidak hanya dari ASI saya yang belum keluar, namun dari orang tua saya yang menunggui dan membantu merawat saya saat melahirkan dan setelahnya. Neneknya tentu saja enggak tega melihat anak hanya mengenyot puting yang enggak keluar air susunya. Namun setelah mendengarkan penjelasan suami saya, akhirnya neneknya pun ikut mendukung. Ya, peran lingkungan sangat mempengaruhi kesuksesan memberikan ASI ekslusif.



ASI Tidak Keluar? Apa yang harus dilakukan?

Sudah saya ceritakan di atas, ASI saya juga tidak langsung keluar di hari pertama melahirkan. Hari kedua juga sama, masih belum keluar. Yang ada anak saya sering menangis karena usahanya mendapatkan ASI belum juga menampahkan hasilnya. Hari ketiganya barulah keluar, itupun hanya yang sedikit itu. Yes, colostrum yang berwarna kekuningan dan cuma sedikiiiit banget akhirnya keluar di hari ketiga.

Dari hari 1-3 itu, saya harus berdamai dengan perasaan kasian kepada bayi saya yang cuma mengempeng susu tanpa keluar air susunya. Thats so hardly to me. Tapi walaupun enggak keluar, saya tetap memberikan puting saya agar bisa disedot anak saya. Gerakan mulut bayi ini merupakan rangsangan agar ASI bisa keluar.

Selama 2 hari itu bayi dikasih apa dong? Hanya ditetesi air putih hangat saja agar bibir dan mulutnya enggak kering.

Pokoknya di fase ini, penuh drama banget. Ya begadang karena di malam hari harus tetap memberikan ASI (walaupun belum keluar) 2 jam sekali, ya nahan rasa kasihan ke anak, ya nahan rasa sakit bekas jahitan, dan sebagainya.

ASI Keluar, sudah kelar perjuangannya? Belum, cyiin.

Setelah ASI keluar, semakin hari semakin bertambah banyak saja produksi ASInya. Saya mengalami bengkak di payudara disertai panas dingin. Di fase ini, ASI harus lebih sering diberikan agar bengkak enggak semakin parah dan membuat ibunya sakit. Rasanya lega sekali setelah dihisap habis.

Bengkak karena menampung banyaknya air susu, menjadikannya keras sekali. Saya mengatasinya dengan pijat ibu menyusui. Kebetulan di sekitar tempat tinggal saya ada seorang tukang pijat yang bisa memijat ibu pasca melahirkan dan bayi bayu lahir. Saat pemijatan, payudara dipencet keras, sehingga lubang-lubang kecil di area puting bisa terbuka. Ditandai dengan ASI yang memancar, serta saya lihat lubang-lubang kecilnya jadi bertambah banyak. Pijat pasca melahirkan ini membuat ASI semakin lancar keluarnya. Sedangkan si bayi jadi lebih nyenyak tidurnya.
Mungkin kalau yang tinggal di perkotaan bisa mencari mom and baby spa. Biasanya melayani pijat bayi dan ibunya.

Demikian sekelumit pengalaman saya memperjuangkan ASI eksklusif di 6 bulan pertama. Saya sungkem kepada senior pejuang ASI yang lebih dahsyat perjuangannya. Dan Barakallaah untuk Moms yang memberikan ASI dimudahkan segala-galanya.

Tulisan ini sekalian sharing pengalaman, juga sekalian diikutsertakan dalam Give Away ASI dan Segala Cerita Tentangnya yang diadakan oleh duniabiza.com


16 August 2016

Oleh-Oleh Medan

Beberapa hari yang lalu si Akang baru pulang dari Medan. Selama dua minggu lebih dong LDM-an. Selama itu juga saya cuma bisa ngiler-ngiler plus ngences-ngences dipamerin foto makanan Medan yang kayaknya ennnak banget. Yaudin aku ancem aja awas kalau gak bawa oleh-oleh (hihi  becanda)

Jadilah beberapa hari ini di rumah banjir oleh-oleh Medan. Yang mau, sini mampir aja ke Cimahi ya.

You knowlah...seringkali orang yang keluar kota pasti dimintai oleh-oleh sama teman dan saudara. Mau bilang gak bawa oleh-oleh gak enak, Mau dikasih semua, enggak cukup kalau semua dikasih. Walaupun mereka bilang "Jangan lupa oleh-olehnya, ya." cuma karena basa-basi sebagai bentuk ikut senang, tapi kalau dikasih oleh-oleh pasti enggak akan nolak, kan. Iya, ini mah aku banget.

Oleh-oleh, walaupun nilainya nggak seberapa tapi punya nilai tersendiri sebagai tali asih diantara keluarga dan teman. Sok geura, kasih oleh-oleh ke temen. Tali asih itu mempererat hubungan pertemanan dan kekeluargaan.

Saya mau kasih referensi siapa tahu manteman lagi di medan dan nyari Oleh-oleh Medan. Ini dia beberapa makanan dan souvenir khas di Medan yang bisa dijadikan oleh-oleh.

1. Durian Ucok

Durian Ucok tuh terkenal kali di Medan. Cerita dari si Akang sih, tempatnya selalu penuuuuh pengunjung. Kita bisa membeli durian dan dibawa pulang. Jangan kuatir akan bau di pesawat. Karena packagingnya udah oke banget. Sampai enggak kecium sama sekali dari luar kardus.
FYI, di Medan sana orang-orang menyebut durian ada dua, durian pahit dan durian manis. Walaupun  rasanya hampir sama, durian pahit justru yang jadi idola. Memang enak sich, terus rasanya malah enggak ada pahit-pahitnya.

durian ucok

2. Pancake Durian

Pancake durian bisa juga dibeli di Durian Ucok ini. Jadi bisa langsung dikemas bersama buah duriannya. Alamatnya di Jalan KH Wahid Hasyim no 30-32, Medan Sumatra Utara.
Oiya, harganya 70.000 untuk satu kotak isi 10 biji.
Nah kalau enggak sempat mampir ke Durian Ucok, bisa aja beli pancake durian di bandara. Tapi harganya jauh lebih mahal. Waktu ke Medan sebelum ini, Kang Budi beli pancakenya di bandara Kuala Namu. satu box harganya 145.000 isi 10 biji.


pancake durian ucok

3. Bolu Meranti

Bolu Meranti ini sebenarnya sama dengan bolu-bolu yang dijual di Bandung dan berbagai daerah. Yang menjadikannya istimewa adalah kardusnya. hahaha. Iyalah, kan ada tulisannya Oleh-Oleh Medan. Ada tulisannya dari Medan. Pas saudara dikasih oleh-oleh ini pun wajahnya terlihat sumringah.

bolu meranti dan bika ambon

4. Bika Ambon

Walaupun di Cimahi juga ada yang jual bika ambon, tapi kalau ada kardusnya yang bertuliskan oleh-oleh Medan kan beda feelnya. hihi
Bika Ambon bisa dibeli juga di Meranti. Tapi bika ambon yang paling terkenal di Medan itu bika ambon Zulaikha. Foto bika ambonnya gak usah ya, da sama aja kok. :)

5. Teri Medan

Teri Medan di sana harganya 70.000 / kg. Ini enak banget dimakan sama nasi anget. Atau untuk campuran nasi liwet. Joss gandoss deh pokoknya.

teri medan


6. Manisan jambu

Jambu bangkok, jambu yang gede-gede banget itu, dikupas terus dijadikan manisan. Kalau makan di tempat, akan disajikan tanba biji. Jadi bijinya udah dibuangin. Tapi kalau ditakeaway alias dibungkus, masih berbentuk gelundungan satu biji ditambah bumbu rujaknya. Enak dan seger banget apalagi makannya setelah ditaruh di lemari pendingin. *cleguk



Selain oleh-oleh makanan, ada juga beberapa souvenir yang bisa dijadiin oleh-oleh buat keluarga, antara lain :

1. Kain Songket
2. Baju istana Maimoon
3. Gantungan kunci 'Pernah ke Medan'



Ada satu lagi oleh-oleh yang gak bisa dimakan dan gak bisa dipake. Yang satu ini saya suka banget. Yeps, FOTO-FOTO pemandangan di sekitar si Akang bekerja adalah oleh-oleh Medan yang paling saya suka. Buat saya yang belum pernah ke Medan, jadi sedikit punya gambaran seperti apa Medan nan elok dan Medan dari sisi lain. aseeeg.



Jadi, inti dari tulisan ini sebenarnya adalah pamer colongan, LOL. E tapi, siapa tahu ada yang lagi nyari recomendasi mau beli oleh-oleh Medan.


Oiya, maafkan kalau taplak mejaku sama dengan kerudungmu yach. Salam cintah dari aku yang lagi nggayemi pankace durian.

Uwien

01 August 2016

Bekal Masa Depan untuk Buah Hatiku

Beberapa waktu yang lalu, saya merasa senang sekali karena Instragam saya @uwienbudi dimention oleh Gisella Anastasya @gisel_la untuk mengikuti sebuah program Bekal Masa Depan (BMD). Buru-buru saya meluncur ke websitenya www.BekalMasaDepan.com untuk melihat dengan jelas program apa ini.



Hmm, setelah saya pelajari, BMD merupakan sebuah program dari Kalbe Nutritional dengan produknya yaitu susu cair pertumbuhan siap minum, Morinaga Chil-Go!.

Bekal Masa Depan mengajak ayah bunda, para orang tua, untuk berbagi ide bagaimana menstimulasi si kecil. Menurut saya dengan banyaknya masukan di BMD ini bisa dijadikan inspirasi bagi para orang tua lain dalam menstimulasi tumbuh kembang anaknya.

Tidak jarang saya berpikir "Apalagi ya ,yang bisa saya lakukan untuk membantu menstimulasi kecerdasan anak?".

Saya sering kebingungan kalau mau bermain sama anak. Suka mentok ide itu lagi-itu lagi. Dengan adanya program ini, saya jadi inspirasi buat saya dalam memberikan stimulasi tumbuh kembang. Ide-ide yang disubmit oleh para orang tua hebat dan kreatif bisa saya lihat di galeri. By the way, anak saya ada dua. Satu perempuan usia 7 tahun dan satu lagi laki-laki usia 4 tahun. harus banyak ide kalau nggak pengen anaknya bosen, ya kan?.

BMD . Hadiahnya keren banget!! Asuransi untuk pendidikan anak sebesar total 3 Milyar Rupiah. Serta 3000 hadiah hiburan lainnya. Sebagai orang tua yang ingin anaknya sekolah tinggi, saya ingin dong berkesempatan mendapat asuransi untuk pendidikan anak saya.

Lomba menyiapkan bekal masa depan berlangsung dari 1 Juli s.d 31 Desember 2016. Masih lama ya teman-teman. Dari jangka waktu ini dibagi menjadi 3 periode.
Periode I   : 1 Juli - 31 Agustus 2016
Periode II  : 1 September - 31 Oktober 2016
Periode III : 1 November - 31 Desember 2016


Saya pun ikut berpartisipasi dalam BMD ini. Untuk teman-teman yang punya ide kreatif bermain dengan anak maupun stimulasi kecerdasan anak, ayok ikutan program Bekal Masa Depan ini. Hadiahnya banyak. Seperti yang saya bilang di atas, ada asuransi senilai total 3 Milyar Rupiah dan ada 3000 kesempatan mendapat hadiah menarik dari Morinaga.



Yuk ceki-ceki microsite-nya di www.BekalMasaDepan.com . Kalau yang masih bingung, berikut langkah-langkah mengikuti program BMD:

1. Membeli Morinaga Chil-go sebanyak 6 botol di minimarket terdekat atau di toko-toko yang tertera di website www.BekalMasaDepan.com dalam satu struk. Saya kemarin membeli di minimarket terdekat. Bisa juga membeli secara online di orami.com dan kalbestore.com


struk dan formulir

2. Kirimkan struk pembelanjaan asli Morinaga beserta formulir yang sudah diisi ke alamat :

PT. Bounche Indonesia dengan alamat Thamrin City Office Park AA03-AA05, Jl. Boulevard Teluk Betung - Jakarta 10240

Formulir bisa didownload di microsite www.bekalmasadepan.com .
Simpan bukti pengirimannya, ya.

Setelah kita mengirimkan struk aslinya ke alamat di atas, kita menunggu maximal 5x24 jam untuk mendapatkan Kode Unik yang akan dikirimkan melalui sms ataupun email. Kode unik ini digunakan untuk bisa masuk dan submit ide di microsite BMD. Oiya, kode uniknya hanya bisa digunakan untuk satu ide stimulasi kecerdasan. Struk yang dianggap sah adalah struk asli yang bertuliskan toko retail bukan struk tulis tangan.
Formulir pendaftaran dikirimkan bersama struk asli

3. Membuat sebuah aktivitas untuk anak yang mana aktivitas tersebut merupakan stimulasi untuk meningkatkan kecerdasan majemuk anak. Kita dapat memilih kecerdasan mana yang sesuai dengan aktivitas stimulasi anak yang kita buat.
Ada 8 Kecerdasan Majemuk. Kecerdasan Majemuk merupakan konsep yang dipaparkan oleh prof. Howard Gardner yang bertujuan untuk membantu kita (para orang tua) agar dapat memahami potensi si kecil khususnya jika dikaitkan dengan kecerdasan.

Saya memilih menstimulasi Kecerdasan Linguistik (yaitu  kecerdasan yang menekankan kemampuan menggunakan kata-kata dan bahasa dalam kegiatan berbicara, membaca, dan menulis.)

4. Registrasi di website BMD dengan menjawab beberapa pertanyaan. Pastikan informasi yang diberikan adalah benar karena ini berhubungan dengan verifikasi saat menang. Kemudian login dengan email yang digunakan saat registrasi/mendaftar.

5. Submit cerita tentang stimulasi atau kegiatan apa yang kita lakukan untuk menyiapkan bekal masa depan anak. Cerita ayah-bunda disini boleh didukung dengan gambar atau video menarik namun enggak wajib. Sebelum mengeklik tombol kirim, review dulu apakah ada typo (kesalahan ketik) , kalimat kurang tepat, dll karena setelah klik submit, cerita tidak bisa diedit lagi.

Saya sudah mengirim satu ide stimulasi kecerdasan. Oiya, saat submit ide, akan melalui tahap moderasi terlebih dahulu. Jika ide kita sudah tayang, admin akan mengirimkan pemberitahuan lewat email.

Ide yang saya tulis adalah "Mengirim Surat"
Tujuannya adalah untuk Mengenalkan Konsep Mengirim Surat Melalui Kantor Pos
Alat dan bahan : kardus bekas, kertas, pena/pencil, amplop, perangko bekas

Baca selengkapnya di sini : http://www.bekalmasadepan.com/galleries/detail/mengirim-surat



6. Bagikan ke media sosial cerita kita lalu ajak teman untuk ikut juga menyumbang ide stimulasi sebagai bekal masa depan si kecil. Ajak yang lain mengirimkan ide juga agar semakin banyak ide permainan maupun stimulasi kecerdasan.

Jika masih punya ide lain, kita bisa submit lagi. langkah-langkahnya dari awal lagi (nomor 1)

Bekal Masa Depan

video tentang keinginan dan kekhawatiran orang tua 

Saya tahu bahwa bekal masa depan bukan hanya soal pertumbuhan dan perkembangan anak. Banyak faktor yang bisa mendukung kesuksesan anak-anak di masa mendatang.

Ada satu hal yang menjadi kekhawatiran saya yaitu tentang biaya pendidikannya , di perguruan tinggi khususnya. Apalagi saat besar nanti (kata Dhia) Dhia ingin sekali menjadi Dokter. Tentu membutuhkan biaya yang banyak. Disinilah pentingnya anak-anak memiliki asuransi pendidikan. Agar sepuluh tahun lagi atau lebih, tidak kelimpungan mencari biaya kuliah anak karena sudah dipersiapkan jauh-jauh hari.

Cita-cita sebagai orang tua adalah ingin anaknya jauh lebih baik pendidikannya dari pada kedua orang tuanya. Banyaknya biaya tidak membuat kami gentar, karena saya yakin pasti ada jalan. Pasti ada jalan. :)